The Call of the Wild
The Call of the Wild berceruta tentang Buck, seekor anjing peliharaan yang awalnya tinggal di rumah di California tapi pindah ke alam liar di Alaska. Tentu saja hal ini merubah hidup Buck 180 derajat. Anjing ini dikenal sebagai seorang anjing yang baik dan besar hati. Film ini diadaptasi dari sebuah novel klasik karya Jack London, sementara film disutradarai oleh Chris Sanders dan skenarionya ditulis oleh Michael Green.
Yukon adalah sebuah tempat di Alaska yang tertutup oleh es salju sejauh mata memandang. Tidak hanya itu, suhu dinginnya pun terbilang yang ekstrim, tempat itu pun berbahaya karena sering terjadi bencana alam dan banyak binatang buas. Tentu saja tempat ini tidak cocok bagi Buck yang memang seperti anjing peliharaan pada umumnya, dia biasanya hanya bermain-main di rumah dan halaman, ke sana ke mari berlarian dan terkadang memecahkan barang. Majikannya rutin memberinya makan tanpa perlu dia berjuang, sesekali dia dilarang masuk rumah jika merusak sesuatu. Saat dia diculik dan dibawa ke Alaska, tentu saja dia harus beradaptasi lagi.
Tidak semua anjing yang ada di Yukon datang karena terpaksa, ada juga yang beberapa datang karena memang keinginannya sendiri. Di tempat itu Buck bertemu dengan Thornton, dan mereka sangat cocok satu sama lain. Setelah pertemuan dan persahabatan terjalin di antara mereka, mereka pun memulai sebuah petualangan baru yang menegangkan.